Teks 1
Pembeli : “Berapa harga sekilo mangga ini,
Bang?”
Penjual : “Tiga puluh ribu, Bu. Murah.”
Pembeli
: “Boleh kurang kan, bang?”
Penjual :
“Belum boleh, Bu. Barangnya bagus lho, Bu. Ini bukan karbitan. Matang pohon.
Pembeli :
“Iya Bang, tapi harganya boleh kurang kan? Kan lagi musim, Bang. Dua puluh ribu
saja ya?”
Penjual :
“Belum boleh, Bu. Dua puluh delapan ribu ya, Bu. Biar saya dapat untung, Bu.”
Pembeli
: “Baiklah, tapi saya boleh milih
sendiri, kan Bang?”
Penjual : “Asal jangan pilih yang besar-besar,
Bu. Nanti saya bisa rugi.”
Pembeli :
“Iya, Bang. Yang penting saya dapat mangga yang bagus dan tidak busuk.”
Penjual : “Saya jamin, Bu. Kalau ada yang busuk
boleh ditukarkan.”
Pembeli
: “Baiklah, saya ambil 3 kilo ya
Pak.”
Akhirnya penjual mempersilahkan
pembeli untuk memilih dan menimbang sendiri mangga yang dibelinya.
Pertanyaan-pertanyaan
tentang isi teks.
1. Siapa pelaku dalam dialog tersebut?
Jawab :
Pelaku dalam dialog tersebut adalah penjual dan pembeli.
2. Bagaimana cara pembeli menawar harga mangga tersebut?
Jawab :
Dengan cara mengatakan kepada penjual bahwa sekarang sedang
musim mangga sehingga pembeli menawar harga mangga.
3. Bagaimana tanggapan penjualnya?
Jawab :
Awalnya penjual menolak karena harganya terlalu turun
sedangkan mangga yang dijualnya adalah mangga yang berkualitas. Sehingga penjual
memberi harga 28
ribu rupiah agar ia masih bisa untung.
4. Apakah pada akhir dialog terjadi kesepakatan antara penjual
dan pembeli?
Jawab :
Ya, kesepakatan akhirnya adalah mangga dijual dengan harga 28
ribu/kg asalkan pembeli mengambil sendiri mangganya. Tetapi, tidak boleh semua
yang besar-besar supaya penjual tidak rugi. Dan jika ada mangga yang busuk,
boleh ditukar.
5. Bagaimana kesepakatan itu terjadi?
Jawab :
Kesepakatan terjadi karena pembeli dan penjual menyodorkan
syarat-syarat. Pembeli mendapat harga kurang asal pembeli mengambil sendiri. Pembeli
tidak boleh mengambil semua mangga yang besar-besar supaya penjual tidak rugi. Pembeli
boleh menukar magga yang busuk.
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus